Ramuan ‘pokemon’ dapat diminum setiap hari dengan aturan pakai yang cukup jelas. Jika kondisi tubuh dalam kondisi baik, cukup tuangkan 3 sendok makan ke dalam segelas air hangat di pagi hari dan malam hari, serta air dingin di siang hari. Alasan menggunakan air hangat di pagi dan malam hari karena kondisi tubuh, terutama lambung, baru akan memulai aktivitas di pagi hari dan segera mengakhiri aktivitasnya di malam hari. Jadi lambung yang kosong akan lebih nyaman dengan seduhan ramuan ‘pokemon’ yang hangat. Sedangkan di siang hari, air dingin lebih pas karena cuaca lebih panas dan tubuh lebih banyak mengeluarkan keringat. Jika meminumnya dengan air hangat, maka ion dalam tubuh lebih banyak keluar melalui keringat.
Jangan meminum ramuan ‘pokemon’ dengan air panas yang baru saja mendidih karena dapat mematikan komponen nutrisi yang terkandung di dalam madu. Jika tubuh dalam kondisi sakit, maka bisa ditambahkan 5-7 sendok makan sekali minum. Minumlah ramuan ini secara rutin, niscaya tubuh lebih tahan terhadap sakit meskipun aktivitas berlebih atau cuaca tidak mendukung. Setidaknya, tubuh terhindar dari serangan demam, batuk dan pilek yang mudah sekali terjangkit pada tubuh manusia yang kelelahan karena aktivitas kesehariannya.
Mengapa ramuan ‘pokemon’ ini cukup dahsyat membentengi tubuh? Jawabannya ialah komponen ramuan tersebut merupakan bahan terbaik dalam soal nutrisi bagi tubuh manusia. Jahe mengandung minyak atsiri sebagai antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas dalam tubuh. Madu mengandung banyak mineral yang di dalamnya terdapat kalsium, alumunium, besi, magnesium dan fosfor. Vitamin B, K, C dan asam pantotenat juga terkandung di dalamnya. Selain itu, ada enzim di dalam madu yang dapat meningkatkan proses metabolisme tubuh, serta memelihara kestabilan energi dan stamina tubuh.
Baca juga:
Dibutuhkan madu yang asli dalam ramuan ini supaya khasiatnya lebih terasa, sebab madu di pasaran ada yang sudah mengalami percampuran dengan bahan lain. Meskipun bahan campurannya sama, jahe dan lemon, tetapi kesegaran dan khasiatnya akan lebih terlihat jika semua komponennya masih segar.
Lemon mengandung banyak sekali vitamin C, bahkan lebih banyak dari jeruk nipis. Lebih bagus menggunakan lemon karena jeruk lainnya memiliki kekurangan jika dicampurkan dengan 2 komponen lainnya. Misalnya, jeruk nipis dari segi rasa lebih asam dan pahit sedangkan jeruk biasa kulitnya lebih tipis. Lemon memiliki rasa asam yang pas dan kulit yang tebal, sehingga ketika diiris bentuknya pun masih bagus alias tidak hancur seperti jeruk biasa.
